Andai Tuan dan Nona Tahu

 Hallo, apa kabarnya tuan hari ini?

Tentunya masih dalam hidup yang tenang ya , tak memikirkan sepiring nasi atau tempat utuk tinggal. Karena tuan tinggal di istana , yang tuan usahakan paling untuk menambah kekayaan dan memenuhi keinginan yang belum tercapai.

Hidup tuan yang sudah nyaman tentunya tak akan merasakan bagaimana sebagian  orang diluaran sana berjuang demi mempertahankan hidup, mengganjal perutnya yang lapar, mencari tempat untuk berteduh dan berjuang demi sekolah anak anaknya di tengah kerasnya dunia dan mencari pekerjaan yang mudah, membuka usaha pun tidah semudah tuan tuan yang sudah memiliki modal dan relasi yang kuat. 

Apalagi jika kesehatan yang belum terjamin . Tuan tidak tahu prosedur ketika orang susah jika sakit seperti apa. proses dan prosedur yang harus di lewati orang susah begitu sulit apalagi tidak di tunjang dengan transportasi kadang kejar kejaran waktu demi tepat waktu ke rumah sakit. jika terlambat maka waktu akan bertambah lagi dan artinya biaya pun harus double.

Tuan, diluaran sana banyak yang terjerat pinjol atau pinjaman lainnya demi tetap bertahan hidup, karena itu satu satunya jalan ketika tak ada pekerjaan yang di dapat.

lilitan hutang yang membuat hidup kadang ingin menyerah, namun tak ada kebaikan dari hati tuan tuan/nona noan  untuk memberi kesempatan pada mereka yang susah, ini hanya sebagian kesusahan masih banyak lagi yang harus di perbaiki, bantuan pemerintah pun belum tentu merata karena proses perekrutan data yang tidak sesui tidak di tinjau langsung ke lapangan, harusnya para petugas benar benar meneliti masyarakat sekitar mana yang layak dan mana yang tidak.

Tuan kalau boleh sedikit saya beri saran sedikit bayangkan jika tuan/nona ada di posisi seperti itu.

Apa yang akan tuan/nona lakukan jika itu terjadi pada hidup anda, bahan pokok tak ada, rumah untuk berteduh pun tak ada. 

Coba tuan/nona renungkan. Bukankah hidup harus lebih manfaat untuk orang lain, coba beri kesempatan pada orang lain untuk bekerja atau beri peluang untuk usaha, bukan yang hanya untuk keluarga tuan/nona saja.